- Advertisement -spot_img
BerandaPENDIDIKANBrebes Genjot Kesetaraan Pendidikan: Tahroni Komit Dorong Warga Dewasa Kembali Sekolah.

Brebes Genjot Kesetaraan Pendidikan: Tahroni Komit Dorong Warga Dewasa Kembali Sekolah.

- Advertisement -spot_img

brebesnews24.com

Sigambir,BREBES | – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Brebes, Tahroni, menegaskan pentingnya kesetaraan pendidikan bagi seluruh warga, tidak hanya anak-anak tetapi juga orang dewasa yang belum sempat menyelesaikan pendidikan formal. ,

Komitmen ini ditegaskan dalam penyerahan bantuan Program Dewasa Tidak Sekolah (DTS) di PKBM Bina Sejahtera, Desa Sigambir, Selasa (22/7/2025).

“Belajar tidak mengenal usia. Melalui program DTS ini, kami ingin memastikan tidak ada satu pun warga Brebes yang tertinggal dalam pendidikan,” ujar Tahroni dalam sambutannya.

Ia menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Brebes secara aktif mendorong pembentukan forum masyarakat peduli pendidikan serta memperkuatnya melalui kebijakan dan penganggaran agar upaya yang dilakukan benar-benar menyentuh akar permasalahan.

Tujuan kita jelas, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Brebes. Ini bukan sekadar program, tapi cerminan nyata dari komitmen untuk mendorong kemajuan pendidikan di daerah,” lanjutnya.

Tahroni optimis bahwa semangat para warga belajar dalam program DTS, ditambah dukungan semua pihak, akan menciptakan perubahan nyata—bukan hanya bagi diri mereka sendiri, tetapi juga bagi keluarga dan lingkungan.

“Program ini harus terus dikawal dan dievaluasi secara berkala agar manfaatnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Brebes, Caridah, menilai keberadaan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) memberi kontribusi besar terhadap peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

“Saat ini terdapat 60 PKBM aktif di Brebes yang menyediakan pendidikan paket A (setara SD), paket B (setara SMP), dan paket C (setara SMA).

“Mayoritas warga belajar berusia di atas 20 tahun. Ini sangat signifikan dalam upaya menaikkan rata-rata lama sekolah,” kata Caridah.

Ia menyebutkan bahwa sesuai dengan amanat Bupati, setiap desa ditargetkan memiliki minimal 10 warga belajar setiap tahunnya. Dengan 297 desa di Brebes, maka target peserta program DTS mencapai sedikitnya 2.970 orang per tahun.

Caridah juga mendorong warga lulusan paket C agar melanjutkan ke Program Satu Keluarga Satu Sarjana.

“Saat ini IPM Brebes masih berada di urutan ke-33 dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Harapan kita bersama, Brebes bisa naik ke posisi 28,” pungkasnya.(BN24)

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Stay Connected
16,985FansSuka
2,458PengikutMengikuti
61,453PelangganBerlangganan
Must Read
- Advertisement -spot_img
Related News
- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini